Baseball adalah olahraga beregu yang dimainkan anatara dua tim, dimana tujuannya adalah mencetak poin dengan cara membawa pemain keliling lapangan melali empat marka yang disebut sebagai base.
Baseball, sebuah olahraga yang sangat akar dalam budaya dan sejarah Amerika, telah mengalami berbagai fase pengakuan dan persaingan internasional. Perjalanannya melalui Olimpiade mencerminkan daya tarik globalnya yang berkembang dan kompleksitas integrasinya ke dalam acara multi-olahraga utama di dunia.
Baseball khusus, dalam konteks Olimpiade, memberikan lensa unik yang dapat digunakan untuk memahami perkembangan, tantangan, dan prospek masa depan olahraga tersebut. Baseball membuat debut Olimpiade nya pada Pesta Olahraga di St. Louis tahun 1904 sebagai olahraga demonstrasi, mencerminkan popularitasnya di Amerika Serikat. Namun, baru pada Olimpiade Barcelona tahun 1992 baseball secara resmi dimasukkan sebagai olahraga medali.
Inklusi ini merupakan momen penting bagi baseball, menyoroti jangkauan globalnya dan minat yang semakin meningkat dalam menampilkan berbagai olahraga di panggung Olimpiade. Meskipun dimasukkan, perjalanan baseball di Olimpiade dipenuhi dengan tantangan. Komite Olimpiade Internasional (IOC) awalnya memasukkan baseball dalam Olimpiade karena popularitasnya di Amerika dan sebagian Asia, khususnya Jepang dan Korea Selatan.
Penghapusan olahraga ini dari program Olimpiade setelah Olimpiade Beijing tahun 2008 adalah hasil dari berbagai faktor, termasuk daya tarik globalnya yang terbatas dibanding olahraga lain dan dorongan yang semakin kuat untuk inklusi acara yang lebih populer secara universal.
Baseball khusus, yang merujuk pada berbagai bentuk dan adaptasi olahraga yang disesuaikan untuk khalayak atau tujuan tertentu, memainkan peran penting dalam memahami sejarah baseball di Olimpiade.
Misalnya, Olimpiade telah melihat variasi seperti softball (sejenis olahraga yang dekat) dimasukkan bersama baseball, yang lebih mempersulit pembicaraan seputar tempat baseball dalam Olimpiade.
Softball, diperkenalkan sebagai olahraga Olimpiade pada tahun 1996, dianggap sebagai varian baseball yang lebih mudah diakses dan menarik minat yang signifikan. Namun, inklusi baik baseball maupun softball memunculkan debat tentang nilai dan relevansinya.
Pada tahun 2008, kedua olahraga tersebut dihapus dari program Olimpiade, mencerminkan perubahan ke arah olahraga dengan partisipasi internasional yang lebih luas. Kembalinya baseball di Olimpiade Tokyo 2020, bersama softball, menunjukkan minat yang baru dalam olahraga ini. Penambahan baseball/softball adalah salah satu strategi IOC yang lebih luas untuk memasukkan olahraga dengan daya tarik nasional dan regional yang kuat, dengan tujuan untuk meningkatkan keterlibatan penonton dan diversifikasi pengalaman Olimpiade.
Kembalinya baseball ke Olimpiade di Tokyo menimbulkan sejumlah tantangan dan peluang. Salah satu tantangan signifikan adalah disparitas global olahraga ini. Meskipun baseball sangat populer di negara seperti Jepang, Korea Selatan, dan Amerika Serikat, olahraga ini kesulitan untuk mendapatkan tingkat pengakuan dan partisipasi yang sama di wilayah lain.
Disparitas ini memengaruhi kemampuan olahraga ini untuk mempertahankan kehadiran yang konsisten di Olimpiade. Tantangan lainnya adalah jadwal dan logistik inklusi baseball khusus dalam Olimpiade. Musim olahraga ini biasanya berlangsung bersamaan dengan jadwal Olimpiade, sehingga sulit bagi pemain profesional untuk berpartisipasi.
Masalah logistik ini terlihat jelas di Olimpiade Tokyo, di mana pemain MLB, yang merupakan talenta terbaik secara global, tidak tersedia, memengaruhi tingkat kompetisi.
Meskipun ada tantangan, ada peluang signifikan bagi baseball khusus untuk meningkatkan kehadiran Olimpiadenya. Popularitas olahraga ini yang semakin berkembang di wilayah non-tradisional, seperti Eropa dan Amerika Latin, menawarkan jalan potensial untuk memperluas daya tarik globalnya. Inklusi baseball dalam acara multi-olahraga seperti World Baseball Classic menunjukkan kemampuannya untuk menarik perhatian audiens yang beragam dan menampilkan daya tarik internasionalnya.
