Teratai putih, dengan bunga berbentuk terompet yang anggun dan daun yang mencolok, merupakan pilihan populer untuk taman di seluruh dunia.


Tanaman ini tidak hanya menambah sentuhan keindahan dan kesopanan pada ruang luar, tetapi juga bisa digunakan dalam masakan.


Menanam Teratai Putih di Taman Anda


Menanam teratai putih relatif mudah, tetapi memerlukan perhatian khusus. Berikut adalah panduan untuk menanam tanaman indah ini di taman Anda:


1. Pilih lokasi yang tepat: Teratai putih lebih menyukai area lembab, yang terpapar sinar matahari penuh hingga sebagian teduh. Mereka tumbuh dengan baik di tanah yang berair dan kaya bahan organik.


2. Tanam pada waktu yang tepat: Waktu terbaik untuk menanam teratai putih bergantung pada iklim Anda. Di daerah yang lebih hangat, mereka bisa ditanam pada musim gugur atau awal musim semi. Di daerah yang lebih dingin, tanam mereka pada musim semi setelah embun beku terakhir.


3. Jarakkan tanaman dengan benar: Tanam teratai putih sekitar 30 cm dari satu sama lain untuk memastikan sirkulasi udara yang cukup.


4. Berikan air secara teratur: Teratai putih memerlukan kelembapan yang konsisten, terutama saat cuaca panas dan kering. Siram tanaman secara mendalam dan teratur, tetapi hindari kelebihan air.


5. Berikan pupuk secara berkala: Beri pupuk seimbang setiap beberapa minggu selama musim pertumbuhan.


Penggunaan Teratai Putih dalam Masakan


Hanya satu spesies teratai putih yang dapat dimakan, yaitu Zantedeschia aethiopica, juga dikenal sebagai Teratai Arum Putih. Namun, penting untuk diingat bahwa semua bagian tanaman ini beracun saat mentah karena kristal oksalat kalsium. Bagian yang dapat dimakan adalah rizoma (batang bawah tanah), yang harus dimasak sepenuhnya untuk menetralkan racun.


Jika disiapkan dengan benar, rizoma teratai putih dapat dimakan dan menawarkan beberapa manfaat gizi. Rizoma mengandung karbohidrat, serat, serta beberapa vitamin dan mineral. Secara historis, rizoma ini telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai tujuan, termasuk sebagai bahan penutup untuk luka dan luka bakar.


Teratai putih yang dapat dimakan memiliki rasa seperti kacang dan tekstur sedikit berpati. Beberapa cara untuk menyiapkannya meliputi:


1. Mendidih: Rizoma dapat direbus hingga lunak, kemudian dihaluskan atau digunakan dalam sup dan semur.


2. Panggang: Memanggang rizoma dapat meningkatkan rasa kacangnya dan menambahkan aroma asap.


3. Pelunak: Rizoma teratai putih yang diawetkan dapat digunakan sebagai bumbu lezat dan unik.


Teratai putih adalah tanaman yang indah dan serbaguna yang dapat menambah nilai pada taman dan dapur Anda. Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat berhasil menanam teratai putih dan menikmati kelezatan masakannya.