Dengan kemampuan regenerasi yang luar biasa dan gerakan uniknya, bintang laut hidup subur di dalam kedalaman lautan yang penuh rahasia.


Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi lima rahasia utama bintang laut yang akan membuka mata Anda terhadap keajaiban alam ini.


1. Kemampuan Regenerasi yang Menakjubkan


Salah satu kemampuan paling menonjol dari bintang laut adalah kekuatan regenerasi mereka. Sebagai anggota filum Echinodermata, bintang laut memiliki kemampuan untuk sepenuhnya meregenerasi lengan yang hilang. Ini berarti meskipun bintang laut kehilangan sebagian besar tubuhnya, ia masih dapat bertahan hidup dan bahkan berfungsi kembali.


Yang lebih menarik, dalam beberapa kasus, sebuah lengan yang terlepas dapat tumbuh menjadi bintang laut baru. Kemampuan ini memberikan keunggulan bertahan hidup yang signifikan saat terancam oleh predator atau mengalami cedera. Penelitian tentang mekanisme regenerasi ini tengah dilakukan oleh para ilmuwan, yang berharap suatu hari bisa mengaplikasikan pengetahuan ini dalam bidang kedokteran regeneratif, termasuk untuk manusia.


2. Tanpa Otak, Namun Indra yang Tajam


Meskipun bintang laut tidak memiliki otak, mereka memiliki sistem sensorik yang sangat canggih. Mereka mengandalkan spot mata yang terletak di ujung setiap lengan untuk mendeteksi cahaya dan gerakan. Spot mata ini berfungsi sebagai organ visual primitif yang membantu bintang laut menavigasi sekitarnya.


Meskipun penglihatan mereka tidak sebaik mamalia atau organisme lainnya, hal ini memungkinkan mereka untuk mencari makan dan menghindari predator. Selain itu, sistem saraf bintang laut tersebar di seluruh tubuhnya, membentuk jaringan saraf terdesentralisasi. Jaringan ini memungkinkan mereka merespons dengan cepat terhadap rangsangan eksternal dan membuat reaksi yang efektif tanpa memerlukan otak pusat.


3. Struktur Geometri yang Menarik


Tubuh bintang laut memiliki simetri pentaradial yang mencolok, yaitu struktur berlima yang tidak hanya estetis tetapi juga berfungsi secara praktis di lingkungan laut. Tubuh mereka biasanya terdiri dari lima lengan yang menjulur dari cakram tengah, membentuk bentuk pentagon yang sempurna.


Bentuk geometris ini memberikan keuntungan dalam gerakan, memungkinkan mereka untuk memperluas lengan-lengan ke semua arah. Dengan demikian, bintang laut dapat mendeteksi lingkungan sekitar dan menangkap mangsa dengan lebih efektif. Desain tubuh yang unik ini berkontribusi pada kemampuan bintang laut untuk beradaptasi dengan berbagai kondisi di dasar laut.


4. Gerakan yang Misterius


Berbeda dengan makhluk laut lainnya, bintang laut bergerak menggunakan sistem vaskular air yang kompleks, dikenal sebagai "sistem hidrolik." Tanpa otot tradisional, mereka memompa air laut ke dalam tubuh, menggunakan tekanan hidrolik untuk menggerakkan kaki tabung mereka. Ini memungkinkan bintang laut merangkak perlahan di dasar laut dengan cara yang unik.


Sistem hidrolik ini juga membantu dalam menangkap makanan dan berperan dalam proses pernapasan. Desain canggih ini memungkinkan bintang laut untuk manuver secara fleksibel di lingkungan bawah laut yang menantang, menjadikan mereka kompetitif dalam mencari makanan dan bertahan hidup di habitat mereka.


5. Pencernaan Eksternal yang Unik


Bintang laut memiliki cara unik dalam makan melalui proses yang disebut "pencernaan eksternal." Tidak seperti kebanyakan hewan yang mencerna makanan di dalam tubuh, bintang laut dapat membalikkan lambungnya dan memperpanjangnya ke luar tubuh untuk menelan dan mencerna mangsa. Diet mereka terutama terdiri dari moluska seperti kerang dan remis.


Dengan menggunakan lengan-lengan yang kuat, mereka membuka cangkang mangsa, kemudian memperpanjang lambung mereka ke dalam cangkang, mengeluarkan enzim pencernaan yang meliquefaksi jaringan lunak. Bintang laut kemudian menyerap nutrisi yang telah dicerna. Metode pencernaan eksternal ini memungkinkan mereka untuk mengonsumsi mangsa yang lebih besar dan memberikan keunggulan dalam proses berburu.