Kue kering merupakan salah satu camilan yang diminati di berbagai penjuru dunia.


Jenis kue ini memiliki berbagai variasi, masing-masing dengan ciri khas dan bahan baku yang berbeda.


Artikel ini akan mengulas tentang klasifikasi kue kering berdasarkan bahan bakunya, khususnya kue kering dari tepung gandum.


Definisi Kue Kering dari Tepung Gandum


Kue kering dari tepung gandum adalah jenis kue yang dibuat dari tepung gandum yang masih mengandung dedaknya. Proses pembuatannya melibatkan berbagai bahan seperti tepung gandum, gula, pati, minyak, produk susu, telur, pemanis, pengembang, serta bahan tambahan lainnya. Semua bahan ini diolah menjadi adonan menggunakan mesin pencampur adonan, kemudian digulung menjadi lembaran adonan dengan mesin penggulung, dicetak dengan mesin cetak kue, dan akhirnya dipanggang dalam oven hingga matang menjadi kue kering yang lezat.


Klasifikasi Kue Kering Berdasarkan Bahan Baku


1. Kue Kering Tepung Gandum Murni


Kue kering ini menggunakan tepung gandum utuh tanpa proses penghilangan dedak. Hal ini menjadikannya kaya serat dan memiliki rasa gurih khas. Teksturnya cenderung kasar dan memiliki warna lebih gelap dibandingkan dengan kue kering dari tepung terigu biasa.


2. Kue Kering Tepung Terigu Biasa


Kue kering ini menggunakan tepung terigu yang telah disaring untuk menghilangkan dedaknya. Hasilnya adalah tekstur lebih halus dan warna yang lebih terang. Kue kering jenis ini umumnya lebih ringan dengan rasa yang netral.


3. Kue Kering dengan Tepung Campuran


Beberapa kue kering juga menggunakan campuran tepung, seperti kombinasi tepung gandum dan tepung terigu. Hal ini menghasilkan tekstur dan rasa yang unik tergantung dari komposisi tepung yang digunakan.


Proses Pembuatan Kue Kering dari Tepung Gandum


Proses pembuatan kue kering dari tepung gandum meliputi beberapa tahap penting:


- Pencampuran Bahan: Semua bahan utama dan tambahan dicampur bersama dalam mesin pencampur adonan hingga membentuk adonan kental dan homogen.


- Penggulungan Adonan: Adonan digulung dengan mesin penggulung menjadi lembaran tipis dan merata.


- Pencetakan Kue: Lembaran adonan diproses dengan mesin cetak kue untuk membentuk berbagai bentuk sesuai dengan desain yang diinginkan.


- Panggangan: Kue yang telah dicetak dipanggang dalam oven pada suhu yang sesuai hingga matang dengan tekstur dan warna yang diinginkan.


- Pendinginan: Setelah dipanggang, kue kering didinginkan di rak pendingin sebelum siap dikemas.


Keunikan Kue Kering dari Tepung Gandum


Kue kering dari tepung gandum memiliki beberapa keunikan yang membedakannya dari jenis kue kering lainnya:


- Kandungan Serat Tinggi: Kue kering ini mengandung serat alami dari dedak gandum, yang baik untuk pencernaan.


- Rasa Gurih Khas: Kekhasan rasa gurih dari tepung gandum memberikan cita rasa yang berbeda dibandingkan dengan kue kering dari tepung terigu biasa.


- Warna Lebih Gelap: Penggunaan tepung gandum utuh membuat kue kering ini cenderung memiliki warna yang lebih gelap dan tekstur yang lebih kasar.


Kue kering dari tepung gandum merupakan pilihan yang populer dan lezat untuk dinikmati sebagai camilan sehari-hari. Dengan berbagai jenisnya yang unik, kue kering ini tidak hanya memanjakan lidah tetapi juga memberikan nilai gizi yang baik berkat kandungan serat alami dari dedak gandum. Proses pembuatannya yang menggunakan peralatan modern juga memastikan kualitas dan konsistensi kue kering ini terjaga dengan baik.