Lemon adalah salah satu buah citrus yang paling populer, dikenal karena rasanya yang asam dan aromanya yang segar. Menanam lemon dapat menjadi pengalaman yang memuaskan, baik Anda menanamnya di halaman belakang atau dalam pot di balkon Anda.


Temen-teman Lykkers yang terkasih, Memahami proses pertumbuhan lemon adalah kunci untuk menanam pohon yang sehat dan berbuah lebat. Mari kita telaah tahapan pertumbuhan lemon, dari benih hingga panen.


1. Perkecambahan: Awal yang Baru


Mulailah dengan merendam biji lemon dalam air selama 24 jam, lalu tanam mereka sekitar setengah inci ke dalam pot dengan tanah yang baik drainasenya. Jaga kelembaban tanah dan letakkan pot di tempat yang berjemur. Dalam 2-4 minggu, biji akan berkecambah, menandakan dimulainya pertumbuhan.


2. Tahap Bibit: Memperoleh Kekuatan


Bibit akan mengembangkan daun pertamanya dalam beberapa minggu. Selama tahap ini, mereka membutuhkan sinar matahari yang cukup (10-12 jam setiap hari) dan penyiraman teratur. Beri pupuk secara rutin dengan pupuk seimbang untuk mendorong pertumbuhan yang sehat.


3. Pertumbuhan Vegetatif: Membangun Pohon


Pada fase ini, pohon fokus pada pertumbuhan akar, cabang, dan daun. Potong secara teratur untuk membentuk pohon dan berikan air yang cukup serta pupuk khusus citrus untuk hasil terbaik.


4. Berbunga dan Pengembangan Buah


Setelah beberapa tahun, pohon akan berbunga, menarik polinator. Bunga akan berubah menjadi buah hijau kecil, yang akan matang menjadi lemon dalam waktu 4-12 bulan. Pastikan penyiraman dan pemupukan yang konsisten untuk mendukung pertumbuhan buah.


5. Pemanenan


Lemon siap dipanen saat berwarna kuning cerah dan sedikit keras. Potong dari pohon dengan hati-hati, dan nikmati rasa asam segar yang mereka bawa!


Menanam lemon memerlukan kesabaran dan perawatan, tetapi hasil dari buah segar yang ditanam sendiri adalah hasil yang sangat berharga. Dengan perhatian yang tepat pada setiap tahap, Anda dapat menikmati panen lemon yang melimpah langsung dari kebun atau balkon Anda.