Bakpia Pathok, sebuah nama yang dikenal luas di kalangan pecinta kuliner Indonesia, terutama mereka yang telah menjelajahi keindahan kota Jogja.

Bakpia ini bukan sekadar makanan ringan biasa, melainkan bagian dari warisan kuliner Jogja yang telah tersebar ke seluruh dunia.

Di balik rasa manisnya tersimpan fakta menarik yang patut diketahui Lykkers.

Sejarah yang Menarik

Bakpia Pathok memiliki sejarah yang kaya dan menarik. Dikatakan bahwa bakpia pertama kali diciptakan oleh keluarga keturunan Tionghoa di kawasan Pathok, Jogja pada awal abad ke-20. Pada awalnya, bakpia dibuat dengan isian kacang hijau yang dicampur dengan gula pasir. Namun, seiring berjalannya waktu, variasi isian bakpia semakin bertambah, termasuk isian seperti cokelat, keju, dan lainnya.

Proses Pembuatan yang Teliti

Salah satu daya tarik utama dari Bakpia Pathok adalah proses pembuatannya yang teliti dan tradisional. Setiap bakpia dibuat secara manual oleh para pengrajin yang telah menjalani proses pelatihan khusus. Mulai dari membuat adonan kulit hingga mengisi bakpia dengan isian, setiap tahap pembuatan dilakukan dengan penuh keahlian dan ketelitian.

Rahasia Citarasa yang Istimewa

Citarasa manis yang khas adalah ciri khas utama dari Bakpia Pathok. Hal ini tidak lepas dari penggunaan bahan-bahan berkualitas tinggi dan proses pembuatan yang mempertahankan keasliannya. Gula pasir, kacang hijau, dan bahan-bahan lainnya dipilih dengan cermat untuk menciptakan rasa yang sempurna. Kombinasi antara tekstur lembut kulit bakpia dan isian yang manis menciptakan sensasi nikmat yang sulit dilupakan.

Ikoni Wisata Kuliner Jogja

Bakpia Pathok telah menjadi salah satu ikon kuliner Jogja yang terkenal di seluruh Indonesia. Setiap kunjungan ke Jogja, membawa pulang bakpia sebagai oleh-oleh telah menjadi tradisi. Kemasannya yang khas dan rasanya yang lezat selalu dinantikan oleh para wisatawan yang berkunjung ke kota ini.

Mengenang Kenangan dan Tradisi

Lebih dari sekadar camilan, Bakpia Pathok juga merupakan simbol kenangan dan tradisi. Bagi warga Jogja, bakpia bukan hanya oleh-oleh, melainkan juga bagian dari identitas budaya mereka. Setiap gigitan bakpia membawa kenangan akan hangatnya keramahan Jogja dan kekayaan tradisi perpaduan budaya.

Bakpia Pathok adalah lebih dari sekadar makanan ringan; ia adalah bagian dari sejarah, budaya, dan identitas kota Jogja. Di balik rasa manisnya tersimpan cerita tentang tradisi dan keahlian para pengrajin lokal. Jadi, saat Lykkers berada di Jogja, jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati kelezatan Bakpia Pathok dan membawa pulang sedikit kenangan manis dari kota ini.

Simak video “Kepoin Proses Pembuatan BAKPIA PATHOK Khas Yogyakarta | RAGAM INDONESIA (16/10/20)”

Video by TRANS7 OFFICIAL